Press "Enter" to skip to content

Aerox Getar di RPM Rendah? Ini Penyebab dan Solusi Lengkapnya

Bagi pemilik Yamaha Aerox, mungkin pernah mengalami masalah getaran yang cukup terasa saat mesin bekerja pada putaran mesin (RPM) rendah. Getaran ini tentu mengganggu kenyamanan berkendara, terutama jika terjadi secara terus-menerus.

Ada beberapa penyebab yang dapat menimbulkan getaran pada Aerox di RPM rendah. Berikut penjelasan lengkap tentang penyebab dan cara mengatasinya:

1. Masalah CVT

Continuous Variable Transmission (CVT) adalah komponen penting pada Aerox yang berfungsi untuk meneruskan tenaga dari mesin ke roda belakang. Jika CVT bermasalah, dapat menyebabkan getaran pada RPM rendah.

Gejala:

  • Getaran terasa pada seluruh bagian motor
  • Suara berisik dari CVT
  • Akselerasi terasa berat

Solusi:

  • Periksa kondisi v-belt, pastikan tidak aus atau retak
  • Bersihkan roller dan grease pada CVT
  • Pastikan rumah CVT tidak rusak

2. Masalah Mesin

Masalah pada mesin juga dapat memicu getaran pada Aerox di RPM rendah. Misalnya, piston atau ring piston yang aus, serta kebocoran pada silinder.

Gejala:

  • Getaran yang semakin terasa saat RPM mesin meningkat
  • Suara mesin kasar dan berisik
  • Asap knalpot berwarna putih atau biru

Solusi:

  • Periksa kondisi piston dan ring piston
  • Perbaiki kebocoran pada silinder
  • Lakukan servis mesin secara rutin

3. Masalah Rantai Keteng

Rantai keteng berfungsi menghubungkan poros engkol dengan camshaft. Jika rantai keteng kendor atau aus, dapat menyebabkan getaran yang terasa pada RPM rendah.

Gejala:

  • Getaran terasa pada bagian atas mesin
  • Suara berisik dari mesin
  • Tenaga mesin berkurang

Solusi:

  • Periksa kondisi rantai keteng
  • Kencangkan rantai keteng jika kendor
  • Ganti rantai keteng jika sudah aus

4. Masalah Ban

Ban yang tidak seimbang atau tidak sesuai dengan spesifikasi motor dapat menyebabkan getaran saat berkendara, terutama di RPM rendah.

BACA JUGA  Yuk, Kepoin Ukuran Ban Belakang Mio Soul Lama Biar Pasti Tepat!

Gejala:

  • Getaran terasa pada stang dan footrest
  • Motor terasa tidak stabil saat dikendarai
  • Suara berisik dari ban

Solusi:

  • Periksa tekanan udara ban
  • Seimbangkan ban
  • Gunakan ban yang sesuai dengan spesifikasi motor

5. Masalah Sokbreker

Sokbreker yang rusak atau aus dapat menyebabkan getaran karena tidak dapat meredam getaran dari jalan dengan baik.

Gejala:

  • Getaran terasa pada seluruh bagian motor
  • Motor terasa limbung saat dikendarai
  • Suara berisik dari sokbreker

Solusi:

  • Periksa kondisi sokbreker
  • Ganti sokbreker jika sudah rusak atau aus

Tips Tambahan:

  • Hindari berkendara pada RPM terlalu rendah
  • Lakukan servis motor secara rutin
  • Gunakan bahan bakar sesuai rekomendasi pabrikan
  • Periksa kondisi motor secara berkala agar dapat mendeteksi masalah sejak dini

Dengan mengetahui penyebab dan solusi getaran pada Aerox di RPM rendah, Anda dapat mengatasi masalah tersebut dengan tepat dan kembali merasakan kenyamanan berkendara.

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *