Press "Enter" to skip to content

Ukuran Stang Seher Smash 110: Panduan Lengkap untuk Pemilik Motor

Jakarta – Ukuran stang seher pada motor merupakan salah satu komponen penting yang perlu diperhatikan untuk memastikan performa mesin tetap optimal. Stang seher berfungsi sebagai jalur piston bergerak naik turun di dalam silinder, sehingga ukurannya mempengaruhi kompresi dan efisiensi pembakaran.

Apa itu Stang Seher?

Stang seher adalah batang logam yang menghubungkan piston dengan poros engkol pada mesin motor. Stang seher bertanggung jawab untuk meneruskan gaya dari piston ke poros engkol, sehingga menghasilkan putaran pada roda.

Ukuran Stang Seher Smash 110

Untuk motor Suzuki Smash 110, ukuran stang sehernya adalah sebagai berikut:

  • Panjang: 115 mm
  • Diameter Besar (Ujung Piston): 14 mm
  • Diameter Kecil (Ujung Poros Engkol): 16 mm

Faktor yang Mempengaruhi Ukuran Stang Seher

Ukuran stang seher ditentukan oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Kapasitas Mesin: Kapasitas mesin yang lebih besar membutuhkan stang seher yang lebih panjang dan kuat.
  • Kompresi Mesin: Kompresi mesin yang lebih tinggi membutuhkan stang seher yang lebih pendek untuk mengurangi jarak piston ke kepala silinder.
  • Jenis Motor: Motor yang berbeda memerlukan ukuran stang seher yang berbeda pula, tergantung pada karakteristik mesinnya.

Cara Mengganti Stang Seher

Mengganti stang seher merupakan pekerjaan yang cukup rumit dan membutuhkan keterampilan mekanik yang baik. Berikut langkah-langkah umum untuk mengganti stang seher:

  1. Bongkar Mesin: Bongkar mesin untuk mengakses stang seher.
  2. Lepas Stang Seher Lama: Gunakan tang penarik untuk melepas stang seher lama dari piston dan poros engkol.
  3. Bersihkan Komponen: Bersihkan piston, poros engkol, dan stang seher baru dengan hati-hati.
  4. Pasang Stang Seher Baru: Pasang stang seher baru ke piston dan poros engkol.
  5. Rakit Kembali Mesin: Rakit kembali mesin dengan hati-hati, memastikan semua komponen terpasang dengan benar.
BACA JUGA  Tarikan Motor Aerox Berat? Ini 10 Penyebab dan Solusinya

Gejala Stang Seher Rusak

Ada beberapa gejala yang dapat mengindikasikan bahwa stang seher rusak, antara lain:

  • Suara Berisik: Stang seher yang rusak dapat menimbulkan suara berisik saat mesin dihidupkan.
  • Getaran Mesin: Stang seher yang bengkok atau aus dapat menyebabkan getaran berlebihan pada mesin.
  • Tenaga Mesin Berkurang: Stang seher yang rusak dapat mengurangi tenaga mesin secara signifikan.
  • Konsumsi BBM Meningkat: Stang seher yang aus dapat menyebabkan kebocoran kompresi, sehingga konsumsi BBM meningkat.

Tips Merawat Stang Seher

Untuk menjaga stang seher tetap awet, penting untuk melakukan beberapa tips berikut:

  • Gunakan Oli Mesin Berkualitas: Gunakan oli mesin berkualitas tinggi yang sesuai dengan spesifikasi motor.
  • Ganti Oli Mesin Secara Teratur: Ganti oli mesin sesuai dengan interval yang direkomendasikan oleh pabrikan.
  • Panaskan Mesin Sebelum Berkendara: Panaskan mesin motor selama beberapa menit sebelum berkendara untuk melumasi komponen mesin, termasuk stang seher.
  • Hindari Berkendara dengan Putaran Mesin Tinggi: Berkendara dengan putaran mesin tinggi dapat membebani stang seher secara berlebihan.

Dengan mengetahui ukuran dan cara merawat stang seher yang tepat, pemilik motor Suzuki Smash 110 dapat memastikan performa mesin motor tetap optimal dan terhindar dari masalah yang tidak diinginkan.

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *