Berapa Kapasitas Air Radiator Kawasaki Ninja 250 FI? Cari Tahu di Sini!

Hadi Saputra

Radiator merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pendingin pada motor. Fungsinya adalah untuk membuang panas berlebih pada mesin sehingga suhu mesin tetap terjaga. Salah satu perawatan rutin yang harus dilakukan pada radiator adalah mengganti air radiator secara berkala.

Bagi Anda pengguna Kawasaki Ninja 250 FI, tentu perlu mengetahui kapasitas air radiator motor tersebut agar tidak salah ketika melakukan perawatan.

Kapasitas Air Radiator Kawasaki Ninja 250 FI

Berdasarkan spesifikasi resmi dari Kawasaki, kapasitas air radiator Ninja 250 FI adalah 1 liter. Kapasitas ini cukup untuk menjamin sistem pendingin bekerja dengan baik dan menjaga suhu mesin tetap stabil.

Jenis Air Radiator yang Direkomendasikan

Meskipun hanya membutuhkan 1 liter air, namun tidak semua jenis air bisa digunakan sebagai air radiator. Jenis air yang disarankan adalah:

  • Air murni atau air suling
  • Air radiator khusus yang sudah mengandung coolant

Air murni atau air suling tidak mengandung mineral sehingga tidak akan menimbulkan kerak pada sistem pendingin. Sementara air radiator khusus sudah mengandung coolant yang berfungsi sebagai anti karat dan anti beku.

Frekuensi Penggantian Air Radiator

Frekuensi penggantian air radiator Kawasaki Ninja 250 FI tergantung pada penggunaan dan kondisi motor. Namun, secara umum disarankan untuk mengganti air radiator setiap 2 tahun atau 24.000 km, mana yang tercapai terlebih dahulu.

Cara Mengganti Air Radiator Kawasaki Ninja 250 FI

Mengganti air radiator Ninja 250 FI sebenarnya cukup mudah dan bisa dilakukan sendiri di rumah. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Siapkan bahan-bahan: air radiator baru, wadah penampung air bekas, kunci inggris atau kunci L.
  2. Parkirkan motor dalam keadaan tegak dan dinginkan mesin.
  3. Letakkan wadah penampung di bawah lubang pembuangan air radiator.
  4. Buka lubang pembuangan menggunakan kunci inggris atau kunci L.
  5. Tunggu hingga seluruh air radiator terkuras.
  6. Tutup lubang pembuangan dan isi radiator dengan air radiator baru hingga batas yang ditentukan.
  7. Hidupkan mesin dan diamkan selama beberapa menit hingga kipas radiator berputar.
  8. Matikan mesin dan periksa kembali ketinggian air radiator. Tambahkan air jika perlu.
BACA JUGA  Indikator Oli Tidak Menyala Saat Kontak On: Penyebab dan Solusi

Tips Merawat Radiator Ninja 250 FI

Selain mengganti air radiator secara berkala, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga radiator agar tetap berfungsi dengan baik:

  • Bersihkan radiator secara rutin dari kotoran dan debu yang menempel.
  • Periksa level air radiator secara berkala dan tambahkan jika berkurang.
  • Gunakan coolant yang berkualitas baik dan sesuai dengan spesifikasi motor.
  • Hindari penggunaan air keran sebagai air radiator karena dapat menimbulkan kerak.

Dengan merawat radiator secara baik dan benar, Anda dapat memastikan sistem pendingin Ninja 250 FI bekerja optimal dan umur mesin lebih panjang.

Also Read

Bagikan:

Tinggalkan komentar