Pendahuluan
Di ranah sepeda motor bebek, dua pabrikan raksasa, Yamaha dan Honda, bersaing ketat memperebutkan hati konsumen. Di segmen bebek 115cc, Yamaha punya Arm Supra sebagai andalannya, sementara Honda mengandalkan Grand. Menariknya, kedua kuda besi ini memiliki perbedaan mencolok yang patut dibahas. Artikel ini akan mengupas secara detail perbedaan antara Yamaha Arm Supra dan Honda Grand, membantu Anda menentukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan.
Desain dan Dimensi
Secara desain, Arm Supra mengusung konsep "Dynamic & Funtastic" yang sporty dan modern. Lekukan tubuhnya tajam dan ramping, dengan garis-garis tegas yang memberikan kesan agresif. Sementara itu, Grand lebih mengutamakan unsur kenyamanan dan efisiensi bahan bakar. Bentuknya cenderung membulat dan aerodinamis, dengan dimensi yang lebih lebar dan tinggi.
Dimensi kedua motor tersebut juga berbeda. Arm Supra memiliki panjang 1.880 mm, lebar 665 mm, dan tinggi 1.080 mm. Bobotnya mencapai 101 kg. Di sisi lain, Grand memiliki panjang 1.900 mm, lebar 670 mm, dan tinggi 1.110 mm, dengan berat 103 kg. Perbedaan dimensi ini berdampak pada posisi berkendara yang sedikit berbeda. Arm Supra lebih rendah dan sporty, sedangkan Grand lebih tinggi dan rileks.
Mesin dan Performa
Perbedaan mencolok juga terletak pada sektor mesin. Arm Supra dibekali mesin berkapasitas 115cc, SOHC, 4-langkah, berpendingin udara, dan bertenaga 9,52 PS pada 7.500 rpm serta torsi maksimum 9,3 Nm pada 5.500 rpm. Sementara itu, Grand menggendong mesin berkapasitas 115cc, SOHC, 4-langkah, berpendingin udara, dengan tenaga 9,41 PS pada 8.000 rpm dan torsi maksimum 9,4 Nm pada 6.000 rpm.
Meskipun kapasitas mesinnya sama, karakter mesin keduanya berbeda. Arm Supra memiliki karakter mesin yang lebih responsif dan bertenaga sejak putaran rendah, berkat penambahan teknologi Fuel Injection (FI). Sementara itu, Grand lebih bertenaga pada putaran mesin tinggi, namun cenderung sedikit lebih boros bahan bakar.
Fitur dan Teknologi
Perbedaan lain terlihat dari fitur dan teknologi yang diusung kedua motor tersebut. Arm Supra dilengkapi dengan fitur canggih, seperti Hazard Lamp, Socket Charger, dan speedometer full digital. Grand juga tak kalah canggih, dengan fitur seperti Combi Brake System (CBS), ISS (Idle Stop System), dan speedometer digital-analog.
Fitur Hazard Lamp pada Arm Supra memudahkan pengendara untuk memberikan tanda darurat saat berkendara. Socket Charger memungkinkan pengendara mengisi daya ponsel saat berkendara, sedangkan speedometer full digital memberikan informasi berkendara yang jelas dan lengkap.
Combi Brake System pada Grand meningkatkan keselamatan berkendara dengan mengaktifkan rem depan dan belakang secara bersamaan saat tuas rem belakang ditekan. ISS (Idle Stop System) mematikan mesin secara otomatis saat motor berhenti selama 3 detik, membantu menghemat bahan bakar. Speedometer digital-analog memberikan informasi berkendara yang lengkap dan mudah dibaca.
Harga dan Ketersediaan
Harga Yamaha Arm Supra dibanderol mulai dari Rp17.800.000, sedangkan Honda Grand dibanderol mulai dari Rp17.500.000. Kedua motor tersebut tersedia secara luas di seluruh Indonesia, baik melalui dealer resmi maupun toko-toko sepeda motor.
Kesimpulan
Yamaha Arm Supra dan Honda Grand menawarkan karakter yang berbeda kepada penggunanya. Arm Supra menonjolkan sisi sporty, responsif, dan modern, sementara Grand lebih mengutamakan kenyamanan, efisiensi bahan bakar, dan fitur-fitur canggih. Perbedaan ini tentunya akan menentukan pilihan konsumen sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing. Manakah yang lebih baik? Itu tergantung pada prioritas dan selera Anda.