Kiprok Tiger dan Megapro: Sama atau Beda?

Hadi Saputra

Pendahuluan

Kiprok merupakan komponen penting dalam sistem kelistrikan motor yang berfungsi untuk mengubah arus bolak-balik (AC) menjadi arus searah (DC). Arus DC ini kemudian digunakan untuk mengisi aki dan menyuplai listrik ke berbagai komponen motor, seperti lampu, klakson, dan sistem pengapian.

Bagi pengguna motor, mengetahui persamaan dan perbedaan kiprok antara dua jenis motor yang populer, yakni Honda Tiger dan Honda Megapro, menjadi hal penting. Hal ini karena kesamaan atau perbedaan tersebut dapat mempengaruhi kinerja sistem kelistrikan dan aki motor.

Persamaan Kiprok Tiger dan Megapro

  • Fungsi Dasar: Kiprok pada kedua motor ini memiliki fungsi dasar yang sama, yaitu mengubah arus AC menjadi arus DC.
  • Jenis Kiprok: Baik Tiger maupun Megapro menggunakan jenis kiprok half wave rectifier, yang artinya hanya satu setengah gelombang saja yang diubah menjadi arus DC.
  • Jumlah Kawat: Kiprok Tiger dan Megapro memiliki jumlah kawat yang sama, yaitu empat buah.
  • Posisi Pemasangan: Pada kedua motor, kiprok umumnya dipasang di area rangka belakang, dekat dengan aki.

Perbedaan Kiprok Tiger dan Megapro

Meskipun memiliki beberapa persamaan, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara kiprok Tiger dan Megapro, yaitu:

  • Tegangan Output: Kiprok Tiger memiliki tegangan output sekitar 14-14,5 volt, sedangkan kiprok Megapro memiliki tegangan output sekitar 13,8-14,2 volt. Perbedaan tegangan ini dapat mempengaruhi daya pengisian aki.
  • Arus Output: Arus output kiprok Tiger berkisar antara 15-20 ampere, sementara arus output kiprok Megapro berkisar antara 10-15 ampere. Arus output yang lebih besar pada Tiger memungkinkan pengisian aki yang lebih cepat.
  • Dimensi Fisik: Kiprok Tiger memiliki dimensi fisik yang lebih besar dibandingkan kiprok Megapro.
  • Warna dan Konektor: Warna dan konektor kiprok Tiger dan Megapro juga berbeda. Kiprok Tiger biasanya berwarna hitam dengan konektor tiga pin, sedangkan kiprok Megapro berwarna biru tua dengan konektor dua pin.
BACA JUGA  Mengatasi Masalah Starter CBR 150r yang Tidak Mau Hidup

Dampak Perbedaan pada Kinerja

Perbedaan tegangan dan arus output antara kiprok Tiger dan Megapro dapat berdampak pada kinerja sistem kelistrikan dan aki:

  • Pengisian Aki: Kiprok Tiger yang memiliki arus output lebih besar dapat mengisi aki lebih cepat dan lebih penuh dibandingkan kiprok Megapro.
  • Masa Pakai Aki: Tegangan output yang lebih tinggi pada kiprok Tiger dapat memperpendek masa pakai aki jika tidak diimbangi dengan penggunaan yang sesuai.
  • Kinerja Sistem Listrik: Kiprok dengan arus output yang lebih besar dapat menyuplai listrik yang lebih stabil dan memadai untuk seluruh komponen kelistrikan motor.

Kesimpulan

Kiprok Tiger dan Megapro memiliki beberapa persamaan, seperti fungsi dasar, jenis kiprok, jumlah kawat, dan posisi pemasangan. Namun, terdapat perbedaan signifikan dalam hal tegangan output, arus output, dimensi fisik, warna, dan konektor. Perbedaan ini dapat mempengaruhi kinerja sistem kelistrikan dan aki motor.

Bagi pengguna Tiger yang membutuhkan pengisian aki yang lebih cepat atau memiliki sistem kelistrikan yang lebih banyak, kiprok Tiger merupakan pilihan yang lebih tepat. Sebaliknya, bagi pengguna Megapro yang memprioritaskan masa pakai aki dan konsumsi daya yang lebih rendah, kiprok Megapro dapat menjadi pilihan yang lebih baik.

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar