Press "Enter" to skip to content

Motor Lexi Mati Total? Jangan Panik, Ini Solusi Tepatnya!

Pendahuluan

Menjumpai motor yang tiba-tiba mati total tentu membuat siapa pun panik. Apalagi jika Anda sedang terburu-buru atau berada di lokasi yang asing. Salah satu motor yang cukup banyak dijumpai mengalami masalah ini adalah Yamaha Lexi. Jika Anda mengalami masalah ini, jangan khawatir. Artikel ini akan memberikan solusi lengkap untuk mengatasi motor Lexi yang mati total.

Penyebab Motor Lexi Mati Total

Ada beberapa penyebab yang bisa membuat motor Lexi mati total. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

  • Aki Lemah atau Rusak: Aki berfungsi sebagai penyuplai daya listrik utama untuk sistem kelistrikan motor. Jika aki lemah atau rusak, aliran listrik ke komponen penting seperti sistem pengapian dan injeksi bahan bakar akan terputus, menyebabkan mesin mati total.
  • Busi Rusak atau Lembab: Busi berfungsi memercikkan bunga api untuk membakar bahan bakar di ruang bakar. Jika busi rusak atau lembab, percikan api tidak akan terjadi dan mesin tidak akan menyala.
  • Sistem Injeksi Bermasalah: Sistem injeksi pada motor Lexi berfungsi untuk memasok bahan bakar ke ruang bakar. Jika ada masalah pada sistem injeksi, seperti sensor yang rusak atau pompa bahan bakar yang tidak berfungsi, mesin bisa mati total.
  • Modul CDI Bermasalah: Modul CDI (Capacitor Discharge Ignition) berfungsi mengontrol sistem pengapian pada motor. Jika modul CDI rusak, aliran listrik ke busi akan terputus, menyebabkan mesin tidak bisa menyala.
  • Relai Starter Rusak: Relai starter berperan menghubungkan baterai ke motor starter. Jika relai starter rusak, arus listrik tidak akan mengalir ke motor starter dan mesin tidak bisa dihidupkan.

Cara Mengatasi Motor Lexi Mati Total

Setelah mengetahui penyebabnya, berikut ini adalah cara mengatasi motor Lexi yang mati total:

BACA JUGA  Posisi Per Shock Depan Yamaha: Panduan Komprehensif

1. Periksa Aki

  • Ukur voltase aki menggunakan voltmeter. Aki yang sehat memiliki voltase sekitar 12,6-13,2 volt.
  • Jika voltase aki di bawah 12 volt, aki perlu diisi ulang atau diganti.
  • Periksa juga kondisi terminal aki. Bersihkan terminal aki dari kotoran atau karat agar koneksi listrik tetap baik.

2. Periksa Busi

  • Keluarkan busi dari mesin dan periksa kondisinya.
  • Busi yang baik harus memiliki elektroda yang bersih dan berwarna cokelat kehitaman.
  • Jika elektroda busi hitam pekat, busi perlu dibersihkan atau diganti.
  • Jika elektroda busi berwarna putih, campuran bahan bakar terlalu miskin dan perlu disetel.

3. Periksa Sistem Injeksi

  • Periksa apakah ada kebocoran pada sistem injeksi.
  • Gunakan cairan pembersih injeksi untuk membersihkan injektor dan komponen sistem injeksi lainnya.
  • Jika masalah berlanjut, bawa motor ke bengkel resmi untuk diagnosis dan perbaikan yang lebih komprehensif.

4. Periksa Modul CDI

  • Modul CDI biasanya terletak di bawah jok atau di dekat mesin.
  • Periksa apakah ada kabel yang terputus atau konektor yang kendor.
  • Jika modul CDI terlihat rusak atau terbakar, perlu diganti.

5. Periksa Relai Starter

  • Relai starter biasanya terletak di dekat aki.
  • Periksa apakah ada kabel yang terputus atau konektor yang kendor.
  • Jika relai starter rusak, perlu diganti.

Tips Mencegah Motor Lexi Mati Total

Untuk mencegah masalah motor Lexi mati total, lakukan perawatan rutin berikut ini:

  • Periksa aki secara berkala dan isi ulang atau ganti jika voltase di bawah 12 volt.
  • Ganti busi secara berkala mengikuti jadwal perawatan yang disarankan.
  • Lakukan injeksi cleaner secara teratur untuk menjaga kebersihan sistem injeksi.
  • Periksa kabel dan konektor kelistrikan secara teratur untuk memastikan tidak ada kabel yang terputus atau konektor yang kendor.
BACA JUGA  Ukuran Rantai Supra X 125 2009: Panduan Lengkap

Dengan mengikuti tips perawatan ini, Anda dapat meminimalkan risiko motor Lexi Anda mati total dan menjaga performa motor tetap optimal.

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *