Balik nama motor merupakan proses penting dalam kepemilikan kendaraan. Ini harus dilakukan segera setelah membeli motor bekas untuk mengalihkan kepemilikan atas nama pemilik baru. Proses ini juga berlaku untuk motor Yamaha Aerox yang banyak diminati di pasaran.
Jika Anda berencana untuk membeli Aerox bekas, penting untuk memperhitungkan biaya balik nama. Berapa sih biayanya? Mari kita bahas secara detail berikut ini.
Rincian Biaya Balik Nama Motor Aerox
Proses balik nama motor Aerox melibatkan beberapa komponen biaya, antara lain:
- Biaya Administrasi: Biaya ini dikenakan untuk mengurus proses administrasi balik nama, seperti pengecekan dokumen dan penerbitan STNK baru. Umumnya berkisar antara Rp100.000 – Rp150.000.
- Biaya Penerbitan STNK: Biaya ini untuk pembuatan STNK baru atas nama pemilik baru. Tarifnya bervariasi tergantung jenis dan kapasitas mesin motor, biasanya mulai dari Rp100.000.
- Biaya BPKB: Jika BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) hilang atau belum ada, diperlukan biaya untuk penerbitan baru. Besaran biaya ini sekitar Rp250.000 – Rp350.000.
- Biaya Pengesahan STNK: Setelah STNK baru diterbitkan, proses selanjutnya adalah pengesahan STNK. Biaya pengesahan ini sekitar Rp50.000 – Rp75.000.
- Biaya Cek Fisik: Beberapa daerah mungkin mewajibkan cek fisik kendaraan sebelum balik nama. Biayanya sekitar Rp50.000 – Rp100.000.
- Biaya Plat Nomor: Jika plat nomor kendaraan hilang atau rusak, perlu diganti dengan yang baru. Biaya penggantian plat nomor berkisar Rp50.000 – Rp100.000.
Variasi Biaya Sesuai Daerah
Perlu diketahui bahwa biaya balik nama motor Aerox dapat bervariasi tergantung daerah tempat pengurusan. Berikut adalah perkiraan biaya di beberapa kota besar:
- Jakarta: Rp600.000 – Rp800.000
- Bandung: Rp550.000 – Rp750.000
- Surabaya: Rp500.000 – Rp700.000
- Yogyakarta: Rp450.000 – Rp650.000
- Bali: Rp400.000 – Rp600.000
Syarat dan Prosedur Balik Nama Motor Aerox
Untuk melakukan balik nama motor Aerox, siapkan dokumen-dokumen berikut:
- STNK asli dan fotokopi
- BPKB asli dan fotokopi
- KTP asli dan fotokopi pemilik baru
- Bukti pembelian motor (nota pembelian atau faktur)
- Kwitansi pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) terakhir
- Surat kuasa (jika diwakilkan)
Prosedur balik nama motor Aerox bisa dilakukan secara langsung ke kantor Samsat atau melalui calo atau jasa pengurusan. Jika melalui calo, biasanya dikenakan biaya tambahan.
Berikut adalah langkah-langkah balik nama motor Aerox:
- Siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan.
- Kunjungi kantor Samsat terdekat.
- Ambil formulir balik nama dan isi sesuai data pada dokumen yang disiapkan.
- Lampirkan seluruh dokumen yang diperlukan.
- Bayar biaya balik nama sesuai dengan rincian di atas.
- Tunggu proses verifikasi dan penerbitan STNK baru.
- Setelah selesai, ambil STNK dan BPKB baru.
Tips Menghemat Biaya Balik Nama Motor Aerox
Untuk menghemat biaya balik nama, ada beberapa tips yang bisa dilakukan:
- Pilih waktu yang tepat: Hindari melakukan balik nama pada saat-saat ramai, seperti akhir bulan atau awal tahun.
- Urus sendiri tanpa calo: Dengan mengurus sendiri, Anda bisa menghemat biaya jasa calo yang biasanya berkisar Rp100.000 – Rp200.000.
- Cari diskon atau promo: Beberapa Samsat atau jasa pengurusan mungkin menawarkan diskon atau promo pada waktu-waktu tertentu.
- Pastikan dokumen lengkap: Dokumen yang lengkap akan mempercepat proses balik nama dan menghindari biaya tambahan.
Dengan mempersiapkan biaya dan mengikuti prosedur dengan benar, proses balik nama motor Aerox akan berjalan lancar dan tidak memberatkan.
Be First to Comment